Menuju Ekosistem Pendidikan Bermutu: Diskusi Pendidikan IGI Jatim-JP Books

  






Kolaborasi Strategis IGI Jatim dan JP Books untuk Tingkatkan Mutu Pendidikan

Surabaya, 30 April 2025 - Ikatan Guru Indonesia (IGI) Provinsi Jawa Timur dan JP Books (Temprina) menggelar pertemuan intensif selama 90 menit pada Rabu sore (30/4) untuk membahas rencana kolaborasi strategis dalam peningkatan mutu pendidikan di Jawa Timur.

Pertemuan yang berlangsung dari pukul 14.30 hingga 16.00 WIB ini diawali dengan perkenalan potensi masing-masing lembaga. IGI Jatim dengan jaringan guru profesionalnya dan JP Books dengan kapasitas penerbitan serta distribusi kontennya, diharapkan dapat menciptakan sinergi yang berdampak signifikan bagi ekosistem pendidikan.

"Kolaborasi ini didasari kesadaran bahwa kemajuan pendidikan membutuhkan keterlibatan berbagai pihak yang saling terhubung dan mendukung," ungkap perwakilan IGI Jatim dalam pertemuan tersebut.

Visi Jangka Panjang dan Pendek

Dalam diskusi, kedua belah pihak memaparkan visi jangka panjang berupa pendampingan institusi pendidikan seperti sekolah, madrasah, dan pesantren untuk berproses maju. Sedangkan untuk jangka pendek, direncanakan kolaborasi dalam bentuk webinar dan seminar luring dengan tema-tema pendidikan yang relevan dengan kebutuhan satuan pendidikan.

Pertemuan ini juga membahas inspirasi dari negara maju seperti Singapura dalam mengelola pendidikan sebagai sebuah ekosistem yang terintegrasi. Diskusi menyentuh pentingnya menciptakan role model sekolah yang dapat dijadikan rujukan studi tiru dalam memajukan kualitas pendidikan.

"Kami ingin berpegang pada prinsip kualitas, bukan sekadar kuantitas. Semua upaya ini adalah bagian dari ekosistem pendidikan yang saling terkait," tegas perwakilan JP Books.

Antisipasi Kebutuhan Masa Depan

Kedua lembaga sepakat untuk menggali ide-ide baru yang sangat diperlukan sektor pendidikan dalam mendukung program pemerintah "Pendidikan Bermutu untuk Semua". Salah satu fokus adalah persiapan implementasi mata pelajaran baru "Koding dan Kecerdasan Artifisial" (Koding KA).

Beberapa kata kunci yang menjadi pembahasan utama dalam diskusi meliputi:

  • - Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB)
  • - Co-Publishing sebagai model kerjasama penerbitan
  • - Pembelajaran Mendalam (Deep Learning)
  • - Pemanfaatan fasilitas media JP Books
  • - Pelatihan instruktur Koding KA oleh IGI Jatim
  • - Sharing knowledge untuk mengatasi kebingungan update kurikulum.

Diskusi juga menyinggung kemungkinan ekspansi kerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan lain seperti BPBD, BBPMP, BBGP/BBGTK, serta pengembangan pelatihan jurnalistik yang terintegrasi dengan Koding KA.

"Pertemuan ini baru langkah awal, tapi kami melihat potensi besar dari kolaborasi strategis ini untuk membawa inovasi pendidikan yang berkualitas di Jawa Timur," tutup salah satu peserta pertemuan.

Hasil pertemuan ini diharapkan akan ditindaklanjuti dengan komunikasi lebih lanjut dalam waktu dekat untuk memulai kegiatan-kegiatan kolaboratif yang akan dirancang.


Post a Comment (0)
Previous Post Next Post