Reportase Nur Hamidah
Guru SMPN 1 Cerme Gresik
Guru SMPN 1 Cerme Gresik
HARI Guru nasional, tanggal 25 November 2017 dimanfaatkan oleh para guru yang tergabung dalam Ikatan Guru Indonesia (IGI) untuk melakukan berbagai kegiatan pengembangan kompetensinya.
Sedikitnya 88 macam kegiatan diselenggarakan IGI di berbagai daerah. Misalnya IGI Gresik mengadakan workshop penulisan dan penerbitan buku Writing Camp IGI Gresik, pada 25-26 November 2017.
Pelatihan penulisan ini merupakan program yang mendukung kegiatan literasi bagi guru. Sesuai dengan tekad IGI Sharing and Growing Together, kegiatan ini bertujuan untuk mengajak para guru untuk lebih produktif menghasilkan tulisan berbentuk buku.
Diikuti 33 orang guru hebat dari berbagai daerah, konsep acara mengharuskan peserta mengikuti kegiatan mulai dari pembukaan, penyampaian materi, sampai praktik penulisan, maka dipilih tempat yang nyaman dan bernuansa sejuk di Hotel Pondok Jatim Park Batu.
“Kegiatan yang kali pertama diadakan oleh IGI Gresik ini diharapkan dapat menghasilkan karya-karya guru yang lebih inovatif. Selanjutnya akan diadakan writing camp kedua, ketiga dan seterusnya sesuai dengan kebutuhan. Kegiatan serupa juga direncanakan akan diadakan di pulau Bawean untuk memberikan kesempatan kepada guru-guru di Bawean supaya bisa sharing and growing together Ikatan Guru Indonesia,” terang Sukari, Ketua IGI Gresik.
Hari pertama kegiatan diisi dengan sambutan ketua IGI Gresik dan pembukaan oleh Aries, pengurus IGI Jawa Timur.
Pemaparan konsep kepenulisan secara umum disampaikan A Faizin Alkarimi, dilanjutkan dengan praktik menulis dasar. Masing-masing peserta harus menghasilkan satu esai dengan satu tema yang sama. Output dari pelatihan ini adalah menyusun buku antologi yang telah diselesaikan oleh semua peserta. Sebagai peguat materi pada hari kedua, dihadirkan narasumber utama sang master literasi, Satria Dharma yang menyampaikan gagasan program literasi di sekolah yang harus dimulai dari guru. Hal itu sekaligus menjadi rencana tindak lanjut dari writing camp IGI Gresik.
sumber : http://surabaya.tribunnews.com/2017/12/02/igi-writing-camp-2017-agar-guru-melek-literasi